Dikira sampah luar angkasa, ternyata merupakan satelit canggih milik Rusia. Sebelumnya radar milik Barat menangkap sinyal yang tidak biasa dari satelit ini yang dikira hanya merupakan puing luar angkasa. Akan tetapi pergerakan 'sampah' ini membuat pengamat dari Barat memberikan perhatian lebih.
Pergerakan satelit tersebut memang cukup ekstrim karena satelit ini sempat turun pada titik terendah (perigee) sejauh empat kilometer, kemudian bergerak lagi sejauh 3,5 kilometer. Pergerakan ekstrim satelit ini terus berlanjut pada bulan Juli lalu.
Saking khawatirnya pengamat Barat dengan satelit ini, NORAD (North American Aerospace Defense - semacam pertahanan luar angkasa) pun memasukkan satelit itu ke dalam daftar objek mencurigakan yang harus diwaspadai. Oleh pihak Barat satelit ini diberi kode 39765.
0 comments:
Post a Comment