Tak mengherankan sebenarnya ketika ada seseorang menggugat orang yang lainnya. Seseorang mengajukan gugatan ke pengadilan biasanya ketika merasa mendapatkan perlakuan yang tidak diinginkan. Meskipun gugat-menggugat ini wajar terjadi di negara hukum, beberapa gugatan yang diajukan ke pengadilan seringkali terasa aneh, bahkan konyol. Beberapa gugatan-gugatan manusia ke pengadilan ini merupakan beberapa gugatan yang terdengar aneh, dan konyol.
Seorang Wanita Menggugat Seekor Sapi
Kejadian ini terjadi di Dubai, Uni Emirat Arab, beberapa waktu yang lalu. Seorang wanita India yang tinggal di Dubai dan tak disebutkan namanya tiba-tiba mendatangi pengadilan dan mengajukan gugatan. Uniknya, wanita berusia 45 tahun itu menggugat seekor sapi karena menurut wanita tersebut sapinya telah membawa nasib sial dalam hidupnya.
Seorang Pria Menggugat Jin
Masih di Dubai. Ternyata selain mempunyai kawasan yang eksotik, Dubai mempunyai penduduk yang aneh-aneh. Seorang pria Eropa yang tinggal di Dubai mengajukan gugatan ke pengadilan. Pria tersebut menggugat jin karena menurutnya, jin-jin itu telah memberinya kesialan dan menyebabkan dirinya selalu dirundung masalah. Tentu saja pihak pengadilan geleng-geleng kepala dengan gugatan pria yang tak disebutkan identitasnya tersebut.
Seorang Duda Digugat 15 Orang Kekasihnya
Seorang duda yang tinggal di China ini sangat beruntung, kalau tidak sial. Mengapa? Pria bernama Tiang Fu-Sheng ini merupakan seorang duda berusia 41 tahun dan pengangguran, namun memiliki 15 orang kekasih yang semuanya masih mahasiswi. Namun sebagaimana buaya darat, Tiang Fu-Sheng mengaku kepada kekasih-kekasihnya bahwa ia merupakan seorang CEO, lulusan universitas ternama di China. Dan pengakuannya yang paling memuakkan adalah, kepada para kekasihnya ia mengaku masih berusia 28 tahun. Tak tanggung-tanggung, meskipun "CEO", Tiang berhasil merampok kekayaan para mahasiswi tersebut sebanyak Rp 759 juta. Kini Tiang digugat oleh 15 orang kekasihnya, namun kepada pengadilan, sang "CEO" bersikukuh bahwa mereka bukan kekasihnya.
0 comments:
Post a Comment